Apakah Arhan Bisa Dapat Bermain Lawan Bahrain dan China?

Jakarta, Pafi Indonesia — Pratama Arhan kini harus bersaing ketat dengan nama-nama yang berlaga di kompetisi Eropa untuk posisi bek kiri. Apakah ia bisa dapat menit bermain pada laga Timnas Indonesia lawan Bahrain dan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026?
Shin Tae Yong kemungkinan besar bakal menggunakan formasi tiga bek sejajar dengan dua wing back di kiri dan kanan. Wing back kiri dan kanan ini harus berperan aktif membantu pertahanan atau jadi salah satu opsi untuk mulai melakukan serangan.

Untuk bisa mengisi posisi wing back kiri, Pratama Arhan harus bersaing dengan sejumlah nama. Calvin Verdonk dan Shayne Pattynama adalah pemain yang juga punya posisi sebagai bek kiri. Nathan Tjoe-A-On yang sering ditempatkan sebagai gelandang juga sebenarnya bisa bermain sebagai bek kiri.

Dalam laga lawan Australia, Calvin Verdonk tampil lugas dan impresif sebagai wing back kiri. Karena itulah, Verdonk kemungkinan besar bakal kembali dimainkan sebagai pemain inti.

Shayne Pattynama yang tidak turun bisa saja mendapat menit bermain di laga Bahrain atau China. Hal itu bisa terjadi bila pertimbangan yang dilakukan Shin Tae Yong adalah rotasi pemain karena minimnya waktu persiapan dan waktu istirahat di antara dua pertandingan tersebut.

Lalu bagaimana dengan Pratama Arhan? Arhan masih punya peluang untuk dimainkan di salah satu dari dua laga tersebut atau bahkan kedua laga itu.

Walaupun bukan sebagai pemain inti, Pratama Arhan masih punya spesialisasi lemparan ke dalam jarak jauh yang bisa jadi andalan di menit-menit akhir. Andai Timnas Indonesia dalam kondisi tertinggal atau butuh gol kemenangan dan mendapat kesempatan lemparan ke dalam, set piece yang jadi keahlian Pratama Arhan tersebut bisa jadi solusi singkat untuk mencetak gol. Terlebih Timnas Indonesia saat ini punya sejumlah pemain dengan postur tubuh tinggi.

Selain itu, Pratama Arhan termasuk pemain kesayangan Shin Tae Yong. Sejak Shin Tae Yong menjadi arsitek Skuad Garuda, Arhan adalah salah satu pemain yang meroket kariernya di Timnas Indonesia.

Bukti terakhir ada di laga lawan Australia. Saat itu Shin Tae Yong memutuskan menurunkan Arhan di menit ke-80 untuk menggantikan Marselino Ferdinan. Bukan tak mungkin hal serupa bisa kembali terulang di laga lawan Bahrain atau China.